Rabu, 11 September 2013

Kerangka Berpikir (2.3)

2.3 Kerangka Berpikir Penjelasan
Rendahnya prestasi belajar siswa dalam matematika soal cerita disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya adalah:
  • Sifat dari “soal cerita” memang sulit dipahami.
  • penjelasan guru sulit ditangkap oleh siswa.
  • siswa tidak mau bertanya.
  • guru kurang mampu menggerakkan siswa supaya bertanya.
  • beberapa siswa suka berisik, berbicara hal-hal lain sesama temannya, sehingga tidak fokus pada penjelasan guru. 
Dilain pihak, ada 20% siswa yang memperoleh nilai minimal 70, jadi sesungguhnya ada juga siswa yang tergolong mempunyai prestasi akademik tinggi. Jadi kemampuan akademis mereka beragam. Keberagaman kemampuan akademis dapat dijadikan dasar untuk cooperative learning. Melalui cooperative learning akan timbul ketergantungan positif dan timbul perasaan saling berbagi pengetahuan. Karena berbagi pengetahuan menggunakan bahasa dan gaya usia sebaya, maka diharapkan memudahkan pemahaman dalam membahas soal cerita. 
  Oleh karena itu, PTK ini memilih tindakan berupa penerapan pembelajaran kooperatif STAD untuk menghilangkan atau mengurangi penyebab timbulnya masalah sehingga tujuan penelitian ini tercapai.

dasarnya menguraikan tentang adanya “benang merah” antara masalah, penyebab terjadinya masalah, kajian teoritis, dan kajian empiris sehingga terlihat adanya “logika” mengapa suatu tindakan dipilih untuk menghilangkan atau mengurangi penyebab masalah tersebut.
Kerangka berpikir menunjukkan keterkaitan antara:

  • masalah, 
  • teori, 
  • hasil penelitian terdahulu yang relevan, 
  • pilihan tindakan.
Uraian dapat menggunakan narasi, diagram atau kedua-duanya. 

Biasanya ada peneliti yang mengakhiri bab II dengan perumusan hipotesis.

Catatan : ciri penulisan ilmiah dan menghindari plagiat
Ciri utama bahasa ragam ilmiah:
  1. menggunakan istilah baku
  2. lugas
  3. konsisten
  4. struktur kalimat gramatis
  5. kalimat dan paragraf jelas gagasan pokoknya
  6. memiliki kepaduan hubungan antar kalimat dan antar paragraf.
Cara menghindari plagiat:
  1. selalu menulis sumber bacaan
  2. perhatikan cara menulis kutipan langsung maupun kutipan tidak langsung
  3. perhatikan menulis daftar pustaka

BACK

Tidak ada komentar:

Posting Komentar